Minggu, 23 Desember 2012

0 Cara Mengendalikan Marah Yang Meledak Ledak


Apakah Anda langsung "mendidih" ketika seseorang memotong jalan berkendara Anda? Apakah tekanan darah Anda seolah langsung naik ke level tertinggi begitu anak Anda menolak untuk menuruti perkataan Anda?

Bila "iya", maka Anda berisiko tinggi untuk menjadi seorang pemarah. Memang, kemarahan adalah emosi yang normal, bahkan sehat, tapi penting untuk menghadapinya dengan cara yang positif. Kemarahan yang tidak terkontrol dapat membahayakan kesehatan dan hubungan Anda dengan orang lain.

Menurut Mayo Clinic, menjaga emosi adalah tantangan yang menantang untuk ditaklukkan. Mereka memberi 10 saran untuk mengendalikan amarah agar tak meledak-ledak.

Nomor 1: Selalu ingat timeout

Menghitung sampai 10 bukan hanya untuk anak-anak. Sebelum bereaksi terhadap situasi tegang, mengambil beberapa saat untuk bernapas dalam-dalam dan menghitung sampai 10 dapat membantu meredakan emosi Anda. Jika perlu, menyingkir dari orang atau situasi sampai frustrasi Anda berkurang sedikit.

Nomor 2: Setelah Anda tenang, ekspresikan kemarahan Anda
Segera setelah Anda berpikir jernih, ekspresikan rasa frustrasi Anda dengan cara yang tegas, tapi tak konfrontatif. Nyatakan kekhawatiran dan kebutuhan Anda dengan jelas dan langsung, tanpa menyakiti orang lain atau mencoba untuk mengendalikan mereka.

Nomor 3: Lakukan beberapa olah fisik
Aktivitas fisik dapat memberikan manfaat positif untuk emosi Anda, terutama jika Anda akan "meledak". Jika Anda merasa kemarahan Anda meningkat, pergilah ke luar rumah untuk jalan cepat atau lari, atau pergilah untuk menghabiskan waktu dengan melakukan kegiatan fisik lainnya. Aktivitas fisik merangsang berbagai bahan kimia otak yang dapat membuat Anda merasa lebih bahagia dan lebih santai dari sebelumnya.

Nomor 4: Berpikirlah sebelum Anda berbicara
Dalam kondisi "panas", sangat mudah untuk mengatakan sesuatu yang nantinya justru membuat Anda menyesal. Pikirkan sebelum berkata apa pun dan membiarkan orang lain yang terlibat dalam situasi untuk melakukan hal yang sama.

Nomor 5: Mengidentifikasi solusi yang mungkin
Alih-alih berfokus pada apa yang membuat Anda marah, berupayalah untuk menyelesaikan masalah itu. Apakah kamar yang berantakan membuat Anda "gila"? Segeralah tutup pintu dan membenahinya. Apakah pasangan Anda terlambat untuk makan malam setiap malam? Jadwalkan late dinner di malam-malam tertentu atau buat perjanjian untuk boleh makan sendiri. Ingatkan diri Anda bahwa kemarahan tidak akan memperbaiki apa pun dan hanya mungkin membuatnya lebih buruk.

Nomor 6: Fokuslah pada "saya" dan bukan "Anda"
Untuk menghindari mengkritik atau menyalahkan orang lain--yang mungkin hanya meningkatkan ketegangan--gunakan pernyataan "saya" untuk menggambarkan masalah. Sebagai contoh, katakanlah, "Saya marah karena kamu meninggalkan meja tanpa menawarkan untuk membantu membereskan piring," bukan, "Kamu tidak pernah melakukan pekerjaan rumah tangga."

Nomor 7: Jangan menyimpan dendam
Memaafkan adalah alat yang ampuh untuk mendamaikan hati. Jika Anda membiarkan kemarahan dan perasaan negatif lainnya menutupi perasaan positif, Anda mungkin menemukan diri Anda ditelan oleh kepahitan sendiri atau rasa ketidakadilan. Tapi, jika Anda dapat memaafkan seseorang yang membuat Anda marah, Anda mungkin belajar lebih baik dari situasi. Tidak realistis untuk mengharapkan semua orang untuk berperilaku persis seperti yang Anda inginkan setiap saat.

Nomor 8: Gunakan humor untuk melepaskan ketegangan
Humor ringan dapat membantu mengatasi ketegangan. Jangan gunakan sarkasme karena bagaimanapun bisa melukai perasaan orang lain dan membuat hal-hal buruk terjadi.

Nomor 9: Lakukan relaksasi
Ketika marah, cobalah lakukan relaksasi. Praktek latihan pernapasan, membayangkan adegan santai, atau mengulangi kata atau frase yang menenangkan, seperti, "Tenang saja" sangat membantu. Anda juga bisa menyingkir sejenak untuk mendengarkan musik, menulis, atau melakukan yoga atau apa pun yang diperlukan untuk mendorong relaksasi.

Nomor 10: Tahu kapan untuk mencari bantuan
Belajar mengendalikan amarah adalah tantangan bagi semua orang. Pertimbangkan untuk mencari bantuan jika kemarahan Anda tampaknya di luar kendali, menyebabkan Anda melakukan hal-hal yang Anda sesali di kemudian hari atau membuat sakit orang-orang di sekitar Anda. Dengan bantuan profesional, Anda dapat mempelajari apa itu kemarahan; mengidentifikasi apa yang memicu kemarahan Anda; mengenali tanda-tanda bahwa Anda bakal marah; belajar untuk menanggapi frustrasi dan kemarahan dengan cara terkontrol dan sehat; serta menjelajahi perasaan yang mendasarinya, seperti kesedihan atau depresi.


SUMBER:

TEMPO 

0 Cara Mengasah Ketrampilan


Setelah lama berlibur, mungkin akan sulit bagi otak Anda kembali menyesuaikan suasana dari keadaan santai ke kondisi serius bekerja. Namun rupanya ada cara untuk mengasah ketajaman otak Anda dengan memainkan beberapa permainan ini. Laman Savvysugar edisi 28 Agustus lalu  memberikan 9 aktifitas yang berguna untuk mengasah otak Anda dan juga menyenangkan sehingga bisa dilakukan sebagai kegiatan harian :

1. Mengisi Teka-teki silang
Jenis permainan teka-teki seperti ini bisa Anda simpan di dalam tas. Ada banyak jenis permaian ini seperti teka-teki silang, sudoku atau bahkan Anda bisa mengunduhnya di telepon pintar atau tablet Anda. Lakukan kegiatan ini dan rasakan kekuatan otak bekerja untuk menjawab teka-teki.

2. Mendaftar di Kelas Berbicara
Untuk beberapa orang berdiri di hadapan banyak orang atau sedikitnya 3 orang akan lebih mengerikan ketimbang melakukan skydiving atau berenang dengan hiu. Untuk mengatasi ketakutan itu cobalah untuk bergabung di kelas yang mengajarkan keahlian berbicara di depan umu atau klub dimana Anda bisa belajar untuk berorasi layaknya seorang politikus.

3. Olahraga Tim
Cobalah untuk bergabung dengan klub olahraga lokal atau bermain bersama teman bersama-sama setiap minggunya untuk bermain sepakbola. Tidak hanya Anda akan mendapatkan keuntungan fisik dan emosi, tapi berolahraga dengan tim akan membantu menguatkan kerjasama dan keahlian sebagai pemimpin, sementara berpikir bagaimana memenangkan pertandingan.

4. Bermain Bersama Anak-anak
Saat mungkin saudara Anda meminta Anda untuk mengasuh anak-anaknya, jangan tolak itu. Bermain bersama anak-anak tidak hanya memberi sisi kanak-kanak Anda ikut berimajinasi, tapi juga membantu Anda mengamati bagaimana anak-anak menyampaikan ketidaksetujuan mereka tanpa harus dipolitisi seperti di kantor.

5. Klub dan Organisasi
Rencanakan untuk menghadiri pertemuan alumni, acara liga junior atau pertemuan orangtua murid. Bergabung dengan klub dan organisasi, apalagi jika berhubungan dengan hobi atau tingkatan hidup akan menjadi cara terbaik untuk bertemu dengan orang dan jaringan baru yang memiliki kesamaan yang sama. Anda juga bisa menjadi relawan untuk menjadi ketua panitia untuk mendapatkan nilai kepemimpinan dan pengalaman merencanakan sebuah proyek.

6. Mengambil Kelas Akting
Mendaftar di kelas akting selain bisa membantu dalam karir Anda, tapi juga bisa mengajarkan Anda untuk berpikir tentang langkah yang harus Anda ambil dan mengantisipasi gerakan rekan Anda yang tidak sesuai dengan peran yang ada dalam skrip.

7. Relawan
Apakah itu termasuk mendonasikan waktu Anda untuk sebuah organisasi atau orang yang memerlukan, menjadi relawan adalah salah satu cara untuk menghargai diri sendiri. Selain itu menjadi relawan juga merupakan cara terbaik untuk belajar tentang kerjasama tim dan keahlian memimpin, mengasah kemampuan komunikasi dan bahkan memilih keahlian baru yang mungkin  berguna untuk lingkungan kerja Anda.

8. Menghadiri Acara Jaringan Sosial
Banyak organisasi profesional menjadi penyelenggara kegiatan sosial, memberikan orang-orang dari berbagai macam perusahaan yang berbeda untuk bergabung dan melakukan kegiatan yang menghangatkan suasana.

9. Yoga dan Meditasi
Kegiatan ini tentu saja baik untuk tubuh dan jiwa, selain itu yoga dan meditasi bisa memperbaikin postur, keseimbangan dan kepercayaan diri. Selain itu yoga dan meditasi juga memberikan Anda waktu untuk berdiam diri dan lepas dari segala kekacauan di kantor atau berpikri soal trik-trik kotor yang dilakukan orang lain.


sumber:
TEMPO

0 Cara Diet Yang Tepat



Bila ingin menurunkan berat badan secara sehat, bukan hanya massa tubuh yang diukur, melainkan juga berat lemak yang ada di dalam tubuh.

Sebab, menurut dokter spesialis gizi dari Rumah Sakit MRCCC Siloam Semanggi, Samuel Oetoro, penurunan berat badan yang sehat bukanlah mengurangi berat tubuh, melainkan berat lemak dalam tubuh.

"Berat lemaknya yang harus dipangkas," ujar Samuel Oetoro dalam peluncuran buku, Bye Bye Big di Jakarta, Selasa, 11 September 2012.

Selama ini, menurunkan massa tubuh adalah hal yang mudah. Samuel mencontohkan menurunkan berat badan dengan cara minum obat kurus yang dapat mengurangi jumlah kandungan air dalam tubuh. "Bisa turun sampai lima kilogram dalam beberapa hari. Tapi sehabis itu, jangan bayangkan kondisi Anda akan seperti apa," ujarnya.

Jumlah penurunan berat badan yang ideal, menurut Samuel, hanya boleh dilakukan dalam rentang 0,5-1 kilogram dalam waktu seminggu atau 2-4 kilogram sebulan. Bila lebih dari itu, tubuh manusia akan mengalami risiko kinerja yang tidak beraturan. "Artinya dijaga jangan sampai ada komplikasi yang terjadi," kata Samuel.

Komplikasi yang dimaksud Samuel di sini adalah akibat metabolisme tubuh yang berubah terlalu cepat. Ia mencontohkan, salah satu bahaya berat badan terlalu cepat diturunkan adalah kadar asam urat dan trigliserida yang dengan cepat meningkat. Pasalnya, saat berat badan diturunkan, zat yang dipecah adalah lemak.

Pemecahan lemak ini meningkatkan kadar trigliserida dalam tubuh. Karena meningkat, sebagian trigliserid masuk ke dalam darah. "Trigliserida yang masuk ke dalam darah ini menyebabkan darah menjadi lebih kental, inilah yang mengakibatkan penyumbatan di pembuluh darah, dan orang bisa terkena stroke," ujar Samuel.

Karena itu, penting bagi setiap orang, sebelum menurunkan berat badan memeriksakan kadar lemak dalam tubuh. Idealnya pemeriksaan lemak dilakukan sebulan sekali.

Jumlah lemak dalam tubuh setiap orang berbeda-beda. Secara normal, jumlah lemak dalam tubuh perempuan 20-27 persen dari berat tubuh. Sedangkan laki-laki 15-20 persen dari berat tubuh.

Penurunan berat badan yang ideal harus dibarengi dengan berolahraga. Jenis olahraga yang dilakukan juga harus sesuai dengan keadaan tubuh. Samuel mencontohkan, olahraga yang dilakukan orang obesitas berat tidak boleh yang sifatnya memberi beban, misalnya berlari atau berjalan kaki.

"Berenang akan lebih baik karena tidak memberi tekanan. Kalau mereka berlari atau berjalan lututnya bisa rusak," ujarnya.


sumber : Tempo  

0 Cara Membaca Kalender Suku Maya Soal Kiamat

Penyebab salah prediksi tentang kiamat berawal dari hitungan di kalender Maya berakhir pada 21 Desember. Sehingga isu pun berkembang soal kiamat diakibatkan tak ada lagi penanggalan setelah itu.

Sesungguhnya,  kalendar Maya akan mengalami siklus tahunan yang terbaru setelah 21 Desember. Jadi hanya akhir periode saja, sama seperti kita melihat kalender masehi di rumah yang selalu berakhir setelah 31 Desember.

Lalu, sebenarnya bagaimana membaca kalender suku bangsa yang tinggal di kawasan Amerika Tengah dan Amerika Selatan ini? Suku bangsa Maya menciptakan sistem matematika mereka sendiri. Mereka menggunakan rangkai titik dan garis untuk mengidentifikasi angka. Satu titik sama dengan satu unit, lalu satu baris sama dengan lima unit. Terakhir ada kerang yang merefleksikan angka nol.
december2012thefacts.com


Jika angkanya sudah di atas 10, membacanya harus ke bawah atau vertikal. Berbeda dengan angka latin yang membacanya ke kanan atau horizontal. Untuk angka 27, misalnya, dalam tulisan suku Maya akan terlihat tiga titik hitam membentuk segitiga dan satu garis. Artinya, satu garis bernilai lima, lalu dua titik di atasnya bernilai dua. Terakhir, satu titik di baris kedua berarti puluhan kedua, yang artinya 20.

Sistem matematika suku Maya untuk angka 10 hingga 19 menggunakan dua baris dan titik. Jadi, untuk 12 akan ada dua baris dan titik dua, 18 akan ada tiga baris dan titik tiga. Penggunaan angka berbeda dengan simbol untuk kalendar suku Maya.


 greatdreams.com


 
 drupal.org

20 Hari Setiap Bulan
Siklus kalender suku yang acap tinggal di kawasan dataran tinggi ini menggunakan sistem Kalendar Tzolk'in. Sebuah siklus dasar dari kalendar suku Maya yang beroperasi selama 260 hari untuk satu siklus. Salah satu teori yang menjelaskan kenapa ada 260 hari adalah dugaan yang berhubungan dengan lamanya kelahiran. Sumber lain menyebutkan bahwa lamanya hari dalam siklus kalendar Maya berkaitan dengan panjang waktu untuk menanam jagung.

 ancientx.com

Di kalender suku Maya, ada 20 hari setiap bulan yang disimbolkan dengan gambar bernama glyps. Untuk bulan, ada 13 angka dengan lambang yang disebut tones. Lewat kalender Tzolk'in, suku Maya percaya ada hubungan antara tanggal kelahiran dan karakter seseorang. Ini seperti halnya astrologi yang dipercayai manusia modern.

Orang suci suku Maya juga menggunakan Kalendar Tzolk'in untuk menyelenggarakan upacara agama. Di setiap awal bulan, seorang dukun suku Maya akan menentukan kapan upacara agama dan upacara adat dimulai. Ia kemudian memilih tanggal yang diharapkan menjadi waktu yang paling menguntungkan dan menyejahterakan masyarakat.


3 Macam Kalender
Kalender Tzolk'in dinilai tidak akurat karena tidak menganut sistem perputaran matahari. Maka suku Maya pun tak hanya memiliki satu kalender, ada kalendar Haab dan kalendar lingkaran. Kalendar Haab mirip dengan kalendar Gregorian yang digunakan manusia sekarang.

 Ilustrasi kalender Tzolk'in / mayan-calendar.com

 
Bangsa Maya mengembangkan almanak ini berdasarkan siklus matahari, dan digunakan untuk aktivitas pertanian, ekonomi, dan akutansi. Setiap bulan ada 20 hari dan setiap tahun ada 18 bulan, sehingga total ada 360 hari.

Astronom Maya menyadari bahwa 360 hari tidaklah cukup untuk matahari melalui satu siklusnya. Mereka berdebat apakah kalendar Haab harus mengikuti siklus seakurat mungkin atau tidak. Sebab, ahli matematika suku Maya tak setuju. Mereka ingin yang sederhana saja, seperti pembagian bulan yang 20 hari sesuai dengan sistem matematikanya. Akhirnya, tercapai kesepakatan ada 18 bulan dengan 20 hari, beserta lima tambahan hari tanpa nama.

Bangsa Maya terus berbenah dalam urusan astronomi. Tak puas dengan Haab dan Tzolk'in, bangsa ini mengembangkan kalendar lingkaran, kombinasi dua kalendar sebelumnya. Dalam kalendar ini, 260 hari di kalendar Tzolk'in dibandingkan dengan 360 hari serta lima hari tanpa nama dari kalendar Haab. Hasilnya, sebuah kalendar lingkaran dengan 18.890 nama unik selama 52 tahun.

 saturniancosmology.org

Saat itu, kalendar lingkaran menjadi kalendar terlama di Meso-Amerika. Ternyata kalender lingkaran bukan yang terakhir. Pengembangan soal almanak berujung pada kalendar hitungan panjang. Kalendar ini didesain untuk waktu selama 5.125, 36 tahun, sebuah periode waktu yang merujuk sebagai siklus besar. Kalendar hitung panjang dibagi menjadi lima unit. Satu hari (kin), 20 hari (uinal), 360 hari (tun), 7.200 hari (katun), dan 144 ribu hari (baktun).

Antropolog Inggris, Sir Eric Thompson, berusaha mengkonversi kalendar Maya ke kalendar Gregorian, yang dikenal sebagai Thompson Correlation. Para Ilmuwan kemudian berkumpul untuk menentukan tanggal yang cocok sebagai tanggal awal siklus kalendar suku Maya, yaitu 13 Agustus 3114 Sebelum Masehi.

Beberapa tahun terakhir, terjadi salah interpretasi terhadap kalendar hitungan panjang. Pada 21 Desember 2012, versi kalendar Gregorian dibaca menjadi 13.0.0.0.0 dalam kalendar hitungan panjang. Angka ini dianggap sebagai akhir dari siklus besar. Tak ada prasasti suku Maya yang menyebutkan bahwa terjadi kiamat ketika siklus besar berakhir.

Kejadian yang berhubungan dengan angkasa hanyalah posisi matahari. Untuk pertama kalinya selama 25.800 tahun, matahari akan sejajar dengan pusat galaksi, bimasakti. Peristiwa ini, menurut astronom, tidak akan mempengaruhi bumi. Yang jelas, siklus baru kalendar maya tetap berjalan.

sumber 
 

RATUSAN-CARA Copyright © 2011 - |- Template created by O Pregador - |- Powered by Blogger Templates